Sabtu, 4 Julai 2009
Imam Syahid Hasan Al-Banna merupakan seorang ulama Islam yang memiliki pengaruh besar di Abad ini. Gerakan dakwah Al-Ikhwanul Muslimin yang dipimpin beliau terbukti memberikan kontribusi besar bagi kebangkitan Umat Islam dari tidur mereka yang panjang. Sebagai qiyadah jamaah dakwah, Imam Hasan Al-Banna telah menjadikan gerakan dakwahnya sebagai sebuah organisasi yang dinamis dan aktif dalam melakukan perubahan di tengah-tengah umat di seluruh dunia. Karana fikrah ikhwaniyah yang dilontarkan Imam Syahid mudah diterima dan menjadi pegangan bagi para mujahid di seluruh medan dakwah. Dalam mengarahkan para ikhwah untuk lebih giat berdakwah, Imam Syahid sering memberikan wejangan yang amat praktis dan mudah diamalkan. Di antaranya adalah yang dikenal sebagai 10 wasiat Hasan Al-Banna dengan ini insyaAllah saya cuba lampirkan nanti 10 Wasiat Imam Syahid iaitu seorang tokoh besar di dalam perkembangan gerakan dakwah Al-Ikhwanul Muslimin.
- Bangunlah segera untuk melaksanakan solat apabila mendengar azan walau bagaimanapun keadaanmu.
- Baca, telaah, dan dengarlah Al-Qur-an, berzikirlah kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan janganlah engkau senang menghambur-hamburkan waktumu dalam masalah yang tidak ada faedahnya
- Bersungguh-sungguhlah untuk bisa dan berbicara dalam bahasa Arab dengan fasih.
- Jangan memperbanyak perdebatan dalam berbagai bidang percakapan karana hal itu tidak akan mendatangkan kebaikan.
- Jangan banyak tertawa, sebab hati yang selalu berkomunikasi dengan Allah (berzikir) adalah tenang dan tenteram.
- Jangan suka bergurau, karena umat yang berjihad tidak berbuat kecuali dengan bersungguh-sungguh terus menerus.
- Jangan meninggikan suara di atas suara yang diperlukan pendengar, karana hal itu akan mengganggu dan menyakiti.
- Jauhilah ghibah (menggunjing) atau menyakiti hati orang lain dalam bentuk apa pun dan janganlah berbicara kecuali yang baik.
- Berkenalanlah dengan saudaramu yang engkau temui walaupun dia tidak meminta, sebab prinsip dakwah kita adalah cinta dan taawun (kerjasama).
- Pekerjaan rumah (PR) kita sebenarnya lebih bertumpuk daripada waktu yang tersedia, maka tolonglah saudaramu untuk memanfaatkan waktunya dan apabila kalian mempunyai keperluan maka sederhanakan dan cepatlah diselesaikan.
0 ulasan:
Catat Ulasan